Rabu, 20 Mei 2009
Es Krim, Selain Nikmat Juga Bergizi
Anda salah satu penggemar berat es krim? Selain sebagai hidangan penutup, es krim juga memiliki kandungan yang cukup lumayan tinggi yang berasal dari bahan baku dasarnya, yaitu susu. Wajar saja penikmat es krim tidak hanya dari kalangan anak-anak, tidak ada batasan umur untuk menikmati minuman yang satu ini.
Aneka bentuk dan rasa es krim yang kian beragam, membuat tampilannya makin mengugah selera. Walau sekalipun Anda didera sakit, tidak ada larangan, tuh, untuk mengkonsumsi es krim. Lain soal, kalau Anda tergolong alergi dingin.
Untuk sekedar informasi, teksturnya yang semi padat, es krim digolongkan menjadi tiga kategori yang dilihat berdasarkan komposisinya, yaitu ekonomis, good average dan deluxe. Banyaknya es krim yang dijual dipasaran, umumnya berjenis ekonomis. Mutu es krim biasanya dilihat dari bahan bakunya yang bermutu tinggi dan proses pembuatannya yang higienis.
Dalam setiap 100 gram es krim memiliki kandungan gizi yang menonjol, antara lain energi (207 kkal), protein (4,0 g), dan lemak (12,5 g). Banyak yang menganggap es krim penyebab utama tubuh Anda menjadi melar alias kegemukan, ini jelas salah kaprah. Karena yang perlu diketahui bahwa dalam satu cangkir, hanya sekitar 10 persen dari jumlah keseluruhan kebutuhan energi, sedangkan lemak jenuhnya hanya sekitar 15 persen dari total akan kebutuhan lemak perharinya. Bisa dilihat, kan, jumlah tersebut terbilang kecil. Jadi, tidak ada cerita, tuh, es krim bikin gemuk.
Nah, satu lagi yang kerap salah persepsi tentang es krim, banyak diketahui saat ibu sedang hamil, sebaiknya tidak mengkonsumsi es krim, dengan alasan bobot tubuh janin akan menjadi besar. Es krim yang berfungsi hanya sebagai kudapan, tidak akan menambah energi yang berlebihan, jika Anda, pun, mengkonsumsinya secara wajar. Dan ibu hamil dapat menikmati lezat dan segarnya es krim dua hingga tiga cangkir dalam tiap minggunya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar